Kamis, 19 November 2009

Situs modernisasi situs keingkaran the black ige

Era modern identik dngan kbebasan akal dan nalar, sbuah situs pradaban yg saat ini mewarnai seluruh aspek khidupan. Produk utamanya adalah keindahan materi dan kecanggihan tekhnologi, membuat setiap manusia merasa hebat dan percaya diri, bahkan lupa diri. Kenyataanya pada saat ini unsur-unsur estetika, dan intuitif jiwa yg memopang akhlak, sbagai acuan agama malah dicap sebagai produk kuno dan kaku. Istilah modern itu sendiri merupakan sebutan the new kingdom yang dibangun oleh Barat guna mendewakan peraban manusia. Imam al-Ghozali dalam kitabnya al-munqid minad dlolal telah lebih dulu mengemukakan kriteria-kriteria manusia (dalam pencarian kebenaran) menjadi 4 golongan : 1. al-Mutakallimun, 2. al-batiniyyah, 3. al-Falasifah, 4. As-Sufiyah. Dalam kelompok al-falasifah terdapat 3 macam golongan, antara lain : ad-dahriyyun, at-Thobi'iyyun, dan al-Ilahiyyun. Menurut beliau para failosof karena cenderung/sering melakukan perenungan-perenungan yang lepas kontrol dari syari'ah sehingga salah satu sisi logikanya, karena lebih sering digunakan mengakibatkan ketidakseimbanagan bagi unsur-unsur yang lain dalam diri mereka. Contohnya tipe orang-orang at-Thobi'iyyun yang oleh Imam Ghozali dikafirkan karena aktivitas mereka dalam penelitian-penelitian terhadap alam tanpa sandaran agama yang kuat membuat mereka meyakini adanya Tuhan namun mereka mengingkari akan adanya hari akhir dan hari hisab, akhirat dll. menurut mereka setelah badan/raga itu musnah maka ruh pun akan musnah karena tidak memiliki tempat kembali baginya. Modernisasi tak beda jauh dengan pemahaman tersebut. Manusia karena ketidakseimbangan antara aktivitas jiwa dan raganya menjadikan mereka bagaikan bongkahan batu besar yang keras tanpa jiwa, atau hanya menjadi angin sepoi yang tak bertubuh, dengan kata lain mereka mereka menjadi lupa akan ajaran agama karena terlalu sering bersentuhan dengan penelitian-penelitian yang mendewakan akalnya sehingga mereka menjadi sangat materialistis, atau sebaliknya yaitu mereka akan melupakan kenyataan hidup karena melupakan akalnya dan menjadi jin-jin yang tampak sebagai manusia, dan modernisasi adalah wujud dari "membatunya manusia"

0 komentar:

 
;