Tuhan Pun Berbicara
Segala macam keagungan dan kemurkaan Allah sebenarnya mencerminkan kasih sayang-Nya. Kehebatan alam seisinya sebagai bahasa benda dan simbol yang harus diterjemahkan. Itupun tidak cukup, untuk keselamatan umat manusia Allah berdialog aktif lewat bahasa yang lugas dalam kitab suci Al-Qur'an. Keindahan, kekuatan, kelembutan, dan kasih sayang dzat-Nya terhampar luas dalam tarian bahasa mukjizat Muhammad saw tersebut. Kalau manusia yang bijak dapat dinilai dari tata krama bahasa ucapannya, Allahpun demikian. Allah swt dengan sangat santun menghormati lawan bicaranya, manusia, bahkan manusia yang ingkar sekalipun. Dalam al-Qur'an sering kita dapat lafazh dengan dlomir kita (nahnu), contohnya : wa anzalnaa minassamaai maa dan lain sebagainya, tidak lain dengan tujuan yaitu Allah swt menghormati manusia,